Wednesday, December 22, 2010

egois

kenapa aku melakukannya jika tak sanggup menanggung resiko?
kenapa aku melibatkan orang lain jika aku tak mampu ikut memikul apa yang ada di pundaknya?
kenapa aku seenaknya berkata "ya" sedang aku tak pernah tau apa yang akan ku lakukan ketika ada "tidak" yang mengikutinya?
kenapa aku egois?

***

sifat ke-aku-an terkadang begitu mendominasi diri,
hingga lensa hati tak mampu mengendalikan tingkah laku
egois...

kapan sifat itu pergi?
seperti hati para sahabat yang terselimuti oleh itsar yang mulia...
kapan?
8->

pict taken here

Tuesday, December 21, 2010

keistimewaan mujahid[ah]

dari miqdam bin ma'dikarib, rasulullah saw bersabda
"seorang syahid di sisi Alloh swt mendapatkan enam keistimewaan:
Alloh mengampuni dosanya sejak awal perjalanan jihadnya,
diperlihatkan tempat tinggalnya di surga
dipelihara dari siksa neraka, diberi rasa aman dari guncangan terbesar [kiamat],
diletakkan di atas kepalanya sebuah mahkota mutu manikam
di sana ia lebih baik dari dunia seisinya
dinikahkan dengna 72 bidadari
dan dapat memberikan syafaat kepada 70 anggota keluarganya"
HR Tirmidzi dan Ibnu majah

pict taken here

sediakan selalu ruang untuk dibenci

[judul nyomot dari majalah tarbawi, tapi isinya murni pemikiran sendiri ^^v]

setiap manusia itu unik, memang dirinya unik dan respon terhadap orang2 unik itu pun unik.
ada yang sepertinya menyebalkan di hadapan orang lain, tapi di mata yang lain sangat menyenangkan.
ada yang terlalu baik, namun di mata beberapa orang terlihat sangat annoying.

itulah [sedikit] gambaran manusia yang tersurat pada Q.S. al hujurat 13.
oleh karena itu, sediakan selalu ruang untuk dibenci.
karena kita tak akan pernah mampu membuat semua orang menyukai kita apa adanya.
karena kita tak pernah bisa menjadi seperti yang semua orang inginkan.
bahkan nabi muhammad, sosok paling mulia di antara seluruh umat manusia, dibenci oleh sekelompok orang.
bagaimana dengan kita?sediakan selalu ruang untuk dibenci

Thursday, December 16, 2010

tentang kau

betapapun aku berlari jauh darimu,
aku akan kembali tersuruk ke arahmu

seribu luka berdarah karenamu
pun dengan ribuan tetes air yang berkejaran membasahi kedua sisi wajahku
aku tak peduli...
karena riak suara yang memerciki gendang telinga
menutup semua luka yang menganga


“If you love me, let me know. If not, gently let me go.”
-Unknown-
:) :p

Tuesday, November 23, 2010

merindu

sekeping hati dibawa berlari,,, [saujana]

sebenarnya saya ingin menyanyikan beberapa lagu mellow,
tapi saya sedang tidak bernafsu melakukannya.
ya... saya memang sedang dilanda kerinduan yang katanya letto "menyesakkan dada"

semoga ibu saya cepat sampai di bogor...
*setidaknya saya tidak sendirian di kamar kosan*

Thursday, November 18, 2010

mahal

bismillah....

tentang harga sesuatu...
apapun itu, baik abstrak maupun konkret
terkadang manusia masih sangat sulit untuk menakar nilai sesuatu hal sebelum mereka diberikan nikmat kehilangan

dan aku membuat sebuah kesalahan,
yang baru ku sadari setelah semuanya mulai mengakar...
bermetastase ke [hampir] seluruh bagian
bukankah semua itu pernah dialami setiap orang di muka bumi?
semua yang dijalani dengan sikap hati-hati
ternyata malah sebaliknya...
benar kan?

dan inilah yang harus ku bayar
tentang semua yang ku awali dengan kekhilafan
yang dilanjutkan dengan ketidakhati-hatian
dan ditutup dengan air mata [lagi]

maaf, aku menyakiti dua dunia yang tak sengaja terpilin...
maaf, aku lah yang tak mampu mengendalikan aku.

see you...

Saturday, November 13, 2010

dan aku luluh lantak

bismillah

13 november 2010 05.42 wib
tak pernah ku sangka aku memiliki keberanian sebesar itu.
menutupi rasa malu yang seperti membakar wajah
melawan derasnya arus air mata yang membasahi kedua pipi

dan... semua itu terucapkan
setelah berkali-kali menahan nafas, berkali-kali menggigit bibir,
berkali-kali tergugu di sudut kamar

tangisan takut, khawatir, cemas,
diteruskan dengan tangisan lega, malu,
disambung dengan isakan kaget, senang (?), galau, bingung, tak menentu
dan kini...
aku luluh lantak....

Friday, November 12, 2010

bagaimana caranya?

Bismillah..
Aku sadar bahwa aku bukanlah seorang hamba yang telah ikhlas seluruhnya dengan semua ketetapan Robbnya.
Ya, aku tau itu bukan sesuatu yang patut dibanggakan
Namun kau tau?
Terkadang tangan ini masih memaksa untuk menggenggam sesuatu yang bukan haknya. Mencengkeramnya erat-erat takut kehilangan.
Yah, seperti menggenggam pasir. Semakin kuat, semakin kehilangan.
Hal yang konyol mengingat semua yang ku ketahui akan hal itu.

Tak jarang aku berfikir untuk melepaskan cengkeraman itu, membebaskan aku dari semua belenggu maya yang ku ciptakan sendiri. Namun bagaimana caranya?
Sedangkan aku terlalu takut untuk menanggung resiko yang akan terjadi.
Takut akan hal-hal yang tak perlu.
Takut akan…
Ah, aku memang pengecut.

Masya Alloh,
Sulitnya…
Atau aku yang tak mau?
Belum rela?
Aku sudah berniat melepaskannya ya Robb,
Tapi aku tak tau bagaimana caranya.
Aku berat melangkah karena tak mengerti bagaimana caranya.

Monday, November 8, 2010

4 faktor untuk menghasilkan kader berkualitas

tarbiyah yang berkualitas akan menghasilkan kader yang berkualitas pula. ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan untuk menghasilkan kader tersebut:
1. pemahaman yang luas
pemahaman ini tentu melingkupi pemahaman yang benar yaitu yang didasarkan pada AlQur'an dan Sunnah, bukan dari fenomena di masyarakat. selain itu juga pemahaman yang menyeluruh [syamil], terutama mengenai akidah, fiqih, shiroh, sunnah, dll. kemudian juga pemahaman yang utuh [kaamil], tidak parsial dan terpisah-pisah.

2. keyakinan yang kuat [al iman al aniq]
yaitu keyakinan bahwa islam adalah satu-satunya sistem yang mampu memenuhi kebutuhan manusia. see az zukhruf:43
فَاسْتَمْسِكْ بِالَّذِي أُوحِيَ إِلَيْكَ إِنَّكَ عَلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ


"Maka berpegang teguhlah kamu kepada agama yang telah diwahyukan kepadamu. Sesungguhnya kamu berada di atas jalan yang lurus.

3. pembinaan yang kokoh [at takwin al matin]
meliputi seluruh aspek: fikroh, mental, dan harokah. buat apa pemikiran yang luas dan yakin akan ideologi tersebut kalau tak pernah dipraktekkan dalam sebuah pergerakan?


4. tarbiyah yang berkesinambungan
intensif yaitu kuantitas dan kualitas terjaga. tidak hanya terbiyah jama'i namun juga tarbiyah dzatiyah yang tetap dijaga. tarbiyah yang bermasalah akan berpotensi menimbulkan masalah. so, keep in tarbiyah.
^^v


Sunday, November 7, 2010

debu kenangan

kenal jalan ini, kawan?

yah, tentu... kau pasti kenal dengan segenap inchi tubuhmu

ribuan langkah telah kau jejakkan di rute ini. sama denganku.

ingat dengan tangga di fakultas itu?

tiap anak tangga menjadi saksi kaki yang berjalan tertatih, ataupun berlari

ah, ya....

pasti kau ingat dengan lebaran mahkota bunga berwarna ungu itu

yang membuat kita seperti berada di jepang

yang membuatku selalu terpana ketika angin menerbangkannya ke arahku

aku tau kau pun merasakan yang sama

debu-debu yang beterbangan setiap jejak langkah kita pun menjadi saksi kenangan kita

bertahun kita tlah bersama,

beribu hari menjadi batu bata penyusun dinding bangunan ukhuwah itu

debu pun bersaksi...

kenangan kita akan abadi...

aamiin, insyaAlloh...

Friday, November 5, 2010

ego wanitaku

ego wanitaku sering kali mendominasi pola pikirku
sedang aku masih belum mampu...
ego wanitaku sering kali membutakanku,,,
padahal hidupku tak hanya untukku saja.
ego wanitaku sering kali membuatku bertingkah bodoh
sedang akuuu...tak punya banyak waktu untk melakukan hal2 bodoh itu.
sedang akuuuu....punya banyak agenda hidup,,
punya visi,,,
punya misi,,,
yang tak jarang terlupakan karena sibuk berkubang di aktivitas tak berguna.

duhai nafas,,,
apakah kau masih dapat membuatku bersimpuh di hadapanNYA dan memperbaiki diri??

:((

sekedar repost dari note fesbukku...

:D

Sunday, October 31, 2010

sebegitu sulitkah kau sholat di masjid, wahai ikhwan?

sholat yang utama kan di rumah Alloh,

kalau buat akhwat mah lebih diutamakan di rumah.

tapi sungguh, ketidaksyukuran itu tetap bergelayut di hati2 orang yang terlalu lama di tempat yang nyaman. zona nyaman.



lihat saudara2 kita di kazakhstan. sholat di tengah salju yang dinginnya minta ampun. di tengah lapangan [ga banyak masjid di sana]. dan sepatunya dicopot. subhanalloh.. lingkungan memang menempa keimanan seseorang.



masjid [atau musholla] kita telah dibuat senyaman mungkin, seindah mungkin agar para jamaah betah sholat di sana. tapi kenyataannya? kalah ramai dengan list manusia yang online di fesbuk.



semoga Alloh melembutkan hati2 kita yang akan menyambut panggilan suci dariNYA dengan berlari ke rumah2NYA. merundukkan wajah serendah2nya di hadapan Robb semesta alam.



sumber: kaskus.us

[mana] janji [manismu?]

Satu kata yang kau ucapkan dengan embel2 janji telah tercatat.

Ya, aku mencatatnya. Yang lain, siapapun itu, juga mencatatnya meski terkadang keterbatasan kerja otak membuat catatan itu hilang.

Tapi ingat, kata-kata itu telah tercatat dengan rapi di langit.

Disaksikan oleh ribuan malaikat dan juga Sang Mahamelihat lagi Takpernahlupa.

Dan sungguh, tak beruntung orang2 yang pernah berjanji kepadaku.

Aku [insyaAlloh] pasti ingat akan hal itu. Apapun itu.

Jadi, berhati2lah ketika berjanji padaku.

Aku mungkin tidak menagihnya, tapi sekelumit kekecewaan telah terjejak di kisah kita.

Ya, memang. Kecewa adalah sesuatu yang biasa terjadi ketika terlalu berharap pada manusia. Tapi, bukankah janji itu yang membuatku [dan orang lain] berharap?

Janji adalah amanah, adalah utang, adalah beban di hari pembalasan kelak ketika tak ditunaikan.

Saturday, October 23, 2010

terima kasih

sungai yang terlalu lama tersumbat, pasti akan menimbulkan bau busuk di suatu ketika
atau meluap saat jutaan larik hujan jatuh melebur bersamanya
13 jam yang lalu, sungai itu mampu menemukan celah
yang membawanya pada muara,
membebaskannya pada laut hingga menyatu dengan samudera

Wednesday, October 13, 2010

coba lihat, apa yang hilang dari diri kita?

sejenak lalu aku membaca tarbawi edisi 2003.
jadul... tapi sungguh, membuatku kembali terhenyak [untuk kesekian kalinya] dan berfikir. mengoreksi diri.


ya, ternyata kita bukanlah kita yang dulu.
kita bukanlah kanak-kanak yang dengan demikian polosnya menilai semua yang kita liat dengan kesederhanaan anak kecil.
kita pun bukan lagi seorang anak yang selalu bergantung dengan orang tua.
kita memiliki kendali untuk menentukan langkah kita, apapun paksaan yang kita terima dari luar.
garis-garis hidup ini tidak datar... bergelombang setiap waktunya, berbeda di setiap lembarnya
dan tiba-tiba saja kita menjadi sosok yang lain dari kemarin-kemarin.


kehidupan kita yang baru, termasuk pergaulan dan semua masalah yang menjadi satu paket di dalamnya
tidak bisa dihadapi dengan dunia kita yang lama.
sebab, tantangan hidup yang baru tidak bisa ditundukkan dengan kebesaran kita di masa lalu.


jika dulu kita bergelimang dengan semua popularitas, atau dalam kesenangan dunia yang mengalihkan akhirat dari posisi utama
sekaranglah saatnya untuk meneguhkan diri sekuat jiwa,
untuk mengejar akhirat, mengingat kematian dan menyelimuti seluruh jiwa dengan rasa takut yang mendalam akan hari pembalasan
"dan barang siapa yang ingin mengejar surga dan ingin berlari dari neraka, sekarang inilah saatnya. saat taubat masih diterima, saat dosa masih diampuni. sebelum ajal memenggal, sebelum amal terputus, sebelum Alloh swt menghitung perbuaran manusia di tempat yang tidak diterima lagi persembahan, tidak berguna lagi alasan-alasan. yang tersembunyi menjadi nampak, syafaatnya tidak berfungsi lagi. manusia berbondong-bondong dengan amal perbuatannya. datang dengan bercerai berai menuju kedudukan masing-masing. maka beruntunglah hari itu mereka yang menaati Alloh dan binasalah mereka yang memaksiati Alloh." [umar bin abdul aziz]


setiap orang pasti akan kehilangan sebagian atau seluruh dirinya yang ia miliki dahulu, tetapi tidak semua orang mampu mencari penggantinya yang baru.
1. kehilangan gairah dan semangat penghambaan
abu darda' "sesungguhnya di antara tanda kepahaman seorang hamba adalah menjaga imannya dari hal-hal yang bisa menguranginya. serta memahami apakah sedang bertambah atau berkurang imannya tersebut"
2. kehilangan keaslian dan kejujuran kita
suara hati yang tidak pernah berdusta adalah wajah dari keaslian kita, namun beban hidup telah menggerusnya perlahan-lahan sehingga diri ini menjadi sombong di muka bumi
"Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung." [q.s al israa 37]
Abdullah Ibnu Masud RA meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, “Seseorang tidak akan mampu masuk surga jika ia mempunyai suatu keangkuhan sekecil apapun.” (Muslim)
3. kehilangan akan hal-hal di luar kemampuan kita untuk menahannya
"Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. " [q.s al baqarah 155]
dan tidak ada yang mampu kita lakukan selain bersabar....

Saturday, October 9, 2010

terima kasih

Kau, kembali menjadi wadah tumpah ruahnya semua keluh kesah
Menampung semua limbah pikiran yang terlanjur terakumulasi
Menerimanya tanpa protes
Bahkan mendaur ulangnya menjadi energy baru bagiku
Selalu begitu, hati yang penat kembali terisi dengan pikiran positif
Bagaimana aku akan berterima kasih padamu?
Sedangkan kata-kata itu selalu menghiasi tiap hari yang terangkai bersamamu, meski tersirat kadang…
Apakah aku harus mengukirkan namamu pada baris akhir coretan ini untukmu?
Tapi aku lebih memilih menghembuskan dua kata itu pada hujan yang selalu meningkahi kisah kita
Berharap, rombongan air yang berpindah dari tempatku kepadamu
memuat ribuan terima kasihku dan membasahimu dengannya

Thursday, October 7, 2010

tentang skripsi

skripsi artinya
pusing-memotivasi diri
capek-jaga kesehatan
males makan-tapi harus makan
begadang-tapi harus banyak istirahat
sensi-kontrol emosi
gampang stress-jaga ibadah
berasa madesu-menyemangati dan disemangati

skripsi itu...
sebuah proses tarbiyah yang pasti dirasakan oleh semua manusia bergelar mahasiswa
sulit yang cepat berganti-ganti dengan mudah membuat kita tau seberapa besar kapasitas kita untuk mengatur dan memimpin diri sendiri
jalan [agak] panjang untuk mendapatkan legalitas menyematkan gelar S.** ... di belakang nama masing-masing itu...
banyak membuat setiap titik terendah dalam episode itu menjadi moment koreksi diri...
dan memang membutuhkan pengorbanan yang tidak sedikit
waktu, pikiran, dana...
bahkan kesehatan psikologis sering kali terpengaruh
ketika tak mampu dikelola...
dan jika kondisi ruhiyah tak mampu dipertahankan,,,
hanya lelah dan lelah lah yang akan dirasakan,
bukan kenikmatan...

renungan di pagi hari
2 oktober 2010

Wednesday, September 22, 2010

inilah jalan ninjaku

semua orang memiliki kepribadian yang berbeda,
jalan pikir yang berbeda,
menanggapi permasalahan dengan cara yang berbeda,
bahkan menyayangi seseorang dengan cara yang berbeda.
unik.
karena itulah Alloh menurunkan surat Al Hujurat: 13.
"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal."

aku, terlahir dalam sebuah keluarga yang cintanya tak terbahasakan,
yang bahkan harus meraba-raba setiap gerak cinta dari setiap anggota keluarga.
begitulah aku kini, yang tak mampu mengungkapkan getaran cintaku kepada saudaraku sendiri.
entah, lidahku kelu ketika ingin mengungkapkannya dengan bahasa yang indah.
aku hanya mampu menuliskannya lewat goretan2 pena,
atau mempublikasikannya di blog-blog yang aku punya

inilah aku,
seorang ninja yang selalu berkelebat dalam bayang2 malam
yang mencintaimu meski kau tak mampu meraba keberadaannya
inilah jalan ninjaku, untuk mencintaimu, mencintainya, dan mencintaiku sendiri.

Tuesday, September 21, 2010

aku bersamaMU

Ba’da isya, dadaku bergetar hebat. 

Entah kenapa. Seperti ada yang akan terjadi.

Seketika aku berdo’a kepadaMU, Sang Khalik, agar ditenangkan jiwa dan dinormalkan kembali debaran ini. Dan entah bagaimana, ketika bibir bergetar memohon perlindungan kepadaMU bola mata ini memanas… dan aliran sungai yang hangat itu mengaliri kedua pipi.

Aku merasa sangat tak berdaya, semua kesombonganku sebagai seorang manusia lenyap tak berbekas Ketakutan, pengharapan yang sangat, merasa butuh-sangatbutuh bahkan, berpilin menjadi sebuah tali kokoh yang menghubungkan hati ini kepadaMU. Robb, sungguh aku merasa benar-benar sedang bersimpuh di hadapanMU sebagai hamba yang lemah.

Ya Alloh, semua sedu sedan itu sebagian aku tau alasannya Namun sebagian yang lain aku bahkan tak mengerti… Mata ini tak berhenti mengalirkan air dan membasahi mukena yang kupakai.

Ya Alloh, hati ini terasa ringan setelah aku kehabisan air mata dan sesak bernafas ketika memohon kepadaMU. Mahasuci Engkau…

Ya Alloh, sungguh aku bersyukur atas nikmat air mata yang Kau berikan padaku malam ini. Semoga hatiku menjadi lebih lembut dan peka akan semua peringatanMU kepadaku.

Dan aku paham, semua adegan yang kulalui selama ini merupakan skenarioMU untukku, untuk mendewasakanku. Agar aku tau, semakin tau dan faham bahwa dengan apa yang kulihat, ku dengar, ku raba, dan ku sentuh, ada KAU di sana.

Laa ilaahaillalloh,,,muhammadurrosululloh…

Alfarabi, 19 September 2010

the pict taken here

Friday, September 17, 2010

langit di ujung pandangan

aku mencintai langit seperti aku mencintaimu
langit, di mana biru selalu menjadi latar belakang dari semua warna
meski kadang biru harus mengalah pada hitam yang (juga) mempesona
dan ajaib, semua warna yang terlukis di sana selalu harmonis,
tak seperti pelukis yang berfikir keras untuk memadukan warna ini dengan itu
langit selalu bebas dihiasi awan warna-warni, indah

langit selalu menjadi pengobat lara di hati
ketika diam dan selimut cokelat tak mampu meredakannya
langit selalu mampu mengekspresikan semua hal yang ada di hati
gumpalan awan yang berarak entah bagaimana caranya memiliki banyak bentuk di mataku

namun aku paling cinta langit di atas rumahku, di ujung timur pulau sumatera
horison langit yang luas seperti memberikan layar bioskop raksasa
yang menampilkan jutaan bintang saat malam dan
awan putih yang seperti kapas saat mentari tersenyum pada bumi

ah, kau...
andai kau bisa melihatnya seperti aku
kau pasti jatuh cinta pada langit itu, seperti aku
aku tak pernah berhasil untuk tidak memandangnya ketika aku berjalan di bawahnya
aku pun tak pernah bisa menghindar untuk tidak ternganga ketika aku duduk di dekat jendela rumah

suka suka langit...
:-*

pict taken here

Monday, August 23, 2010

Menjadi Apapun Dirimu............

Menjadi KARANGlah meski tidak mudah...
Sebab Ia kan menahan sengat binar mentari yang garang
Sebab Ia kan kukuh halangi deru ombak yang kuat menerpa tanpa lelah
Sebab Ia kan melawan Bayu yang keras menghembus dan menerpa dengan dingin yang coba membekukan
Sebab Ia kan menahan hempas badai yang datang menggerus terus menerus dan coba melemahkan keteguhannya
Sebab Ia kan kokohkan diri agar tak mudah hancur dan terbawa arus
Sebab Ia kan berdiri tegak berhari-hari, bertahun-tahun, berabad-abad, tanpa rasa JEMU dan BOSAN

Menjadi POHONlah yang tinggi menjulang, meski itu tidak mudah
Sebab Ia kan tatap tegar bara mentari yang terus menyala setiap siangnya
Sebab Ia kan meliuk halangi angin yang bertiup kasar
Sebab Ia kan terus menjejak bumi hadapi gemuruh sang petir
Sebab Ia kan hujamkan akar yang kuat untuk menopang
Sebab Ia kan menahan gempita hujan yang coba merubuhkan
Sebab Ia kan senantiasa berikan bebuahan yang manis dan mengenyangkan
Sebab Ia kan berikan tempat bernaung bagi burung-burung yang singgah di dahannya
Sebab Ia kan berikan tempat berlindung dengan rindang daun-daunnya

Menjadi PAUSlah meski itu tidak mudah
Sebab dengan sedikit kecipaknya, Ia akan menggetarkan ujung samudera
Sebab besar tubuhnya kan menakutkan musuh yang coba mengganggu
Sebab sikap diamnya akan membuat tenang laut dan seisinya

Menjadi ELANGlah dengan segala kejantanannya, meski itu juga tidak mudah
Sebab Ia harus melayang tinggi menembus birunya langit
Sebab Ia harus melanglang buana untuk mengenal medannya
Sebab Ia harus mengangkasa jauh tanpa takut jatuh
Sebab Ia harus kembali ke sarang dengan makanan diparuhnya
Sebab Ia harus menukik tajam mencengkeram mangsa
Sebab Ia harus menjelajah cakrawala dengan kepak sayap yang membentang gagah

Menjadi MELATI lah, meski tampak tak bermakna
Sebab ia kan tebar harum wewangian tanpa meminta balasan
Sebab Ia begitu putih tanpa cacat
Sebab Ia tak takut hadapi angin dengan mungil tubuhnya
Sebab Ia tak ragu hadapi hujan yang membuatnya basah
Sebab Ia tak pernah Iri melihat mawar yang merekah segar
Sebab Ia tak pernah malu pada bunga matahari yang menjulang tinggi
Sebab Ia tak pernah rendah diri pada Anggrek yang anggun
Sebab Ia tak pernah dengki pada Tulip yang berwarna-warni
Sebab Ia tak gentar layu karena pahami hakikat hidupnya

Menjadi MUTIARAlah meski itu tak mudah
Sebab Ia berada di dasar samudera yang dalam
Sebab Ia begitu sulit dijangkau oleh tangan-tangan manusia
Sebab Ia begitu berharga
Sebab Ia begitu indah dipandang mata
Sebab Ia tetap bersinar meski tenggelam di kubangan yang hitam

Menjadi KUPU-KUPUlah meski itu tak mudah pula
Sebab Ia harus melewati proses-proses yang sulit sebelum dirinya saat ini
Sebab Ia lalui semedi panjang tanpa rasa bosan
Sebab Ia bersembunyi dan menahan diri dari segala yang menyenangkan hinggga kemudian tiba saat Ia keluar

Karang akan hadapi hujan, terik sinar matahari, badai, juga gelombang
Elang akan menembus lapis langit, mengangkasa jauh, melayang tinggi dan tak pernah lelah untuk terus mengembara dengan bentangan sayapnya
Paus akan menggetarkan samudera hanya dengan sedikit gerakan
Pohon akan hadapi petir, deras hujan, silau matahari, namun selalu berusaha menaungi
Melati Ikhlas menerima keadaannya, meski g terhitung pula bunga-bunga lain dengan segala kecantikannya
Kupu-kupu berusaha bertahan meski saat-saat diam adalah kejenuhan
Mutiara tak memudar kelam, meski pekat lingkungan mengepungnya di kiri-kanan, depan dan belakang

Tapi karang menjadi kokoh dengan segala ujian, Elang menjadi Tangguh, tak hiraukan lelah tatkala terbang bermilyar kilo bentang cakrawala, Paus menjadi KUAT dengan besar tubuhnya dalam luas samudera, Pohon tetap menjadi NAUNGAN meski hadapi berbagai gangguan, Melati menjadi BIJAK dengan dada yang lapang, dan justru terlihat indah dengan kesederhanaan, Mutiara tetap BERSINAR dimanapun terletak, dimanapun Ia berada, Kupu-kupu hadapi cerah dunia meskipun lalui perjuangan panjang dalam kesendirian

Menjadi apapun dirimu... Bersyukurlah selalu. Sebab kau yang paling tahu siapa dirimu. Sebab kau yakini KEKUATANMU. Sebab kau sadari Kelemahanmu...
Jadilah Karang yang KOKOH, Elang yang PERKASA, Paus yang BESAR, Pohon yang menjulang dengan akar yang MENGHUJAM, Melati yang senantiasa mewangi, Mutiara yang Indah, Kupu-kupu atau apapun yang kau mau
Tapi tetaplah sadari bahwa kita adalah HAMBA-NYA

(nemu dari file kakak angkatan 38)

*karena nggak dapet inspirasi buat nulis di blog ini, aku ngopas tulisan yang dikirim ama bapak mas'ul SDM di facebook.

tadinya emang udah ga percaya kalo si mas'ul yang nulis. dan ternyata emang bener =))

ya, sebuah kenangan yang terukir pada lingkungan masjid Al Hurriyyah

insyaAlloh telah memiliki ruang tersendiri di bilik memori.

lop yu ol ;;)*

Wednesday, August 11, 2010

Ramadhan penuh berkah

bismillahirrohmaanirrohiim..
ya Alloh, berkahilah kami di bulan penuh berkahMU ini. ampuni kami, dan semoga kami dapat menjadi hambaMU yang suci di penghujungnya,amiin..
8->

Monday, August 2, 2010

pusat orbit

sosok itu seperti mentari yang menjadi pusat revolusi
duniaku berputar pada sumbunya,
namun tak pernah mampu pergi
dari orbit elips yang tercipta antara aku dan dia
sesekali pernah ku coba melintasi garis edar yang lain
namun aku kacau...
bertabrakan dengan planet lain
hampir terlempar pada galaksi asing
dan akhirnya,
aku kembali padanya menjalin kembali garis yang mulai pudar
pada titik terjauhku darimu,
hangatmu masih mampu menyelimutiku
dan pada titik terdekatku,
gravitasimu tak pernah menyeret paksa aku mendekatimu
aku tak keberatan
jika kau yang menjadi titik pusat lintasan hidupku
karena aku tau, kau takkan menyakitiku.

*terinspirasi dari seseorang..... =)) :p*

Sunday, August 1, 2010

tak banyak...

tak banyak yang mampu ku berikan padamu...
hanya coretan kata yang menjelma ribuan cahaya di angkasa, yang kemudian kan datang kembai di tempatmu,,,berbentuk kata yang sama...
ya, sebatas itu...
tapi aku tulus padamu... jika kau tau....

Thursday, July 29, 2010

imperfection

Dear God, I feel so content. I am happy for all the imperfection I have and how I live such an imperfect life. Not everything is right, not everyone is okay. I am not okay. But I am happy that way. I am grateful that you bless me with an open heart to allow the bitterness of days. And I am thankful to know that perfection does not exist. Therefore, I am normal.

Dear God, Why do we wake up if we are to sleep? Why do we live if we are to die? Why do we meet if we are to say goodbye? Sometimes I don’t get it. Most of the times I don’t like it. But I know, this all teaches us something. That time is a constraint. That time is unavoidable. That time is unstoppable. And that humans will never everlastingly win. When we understand that, we then realize that nothing is more important than enjoying our days and make the people around us happy. So when time may no longer exist, people will remember us. And they smile when they do so. As beautiful memories.

Dear God,

As always, I enjoy talking to You...

good night...:)

[hasil copas dari copasan blog sebelah. i like this "letter" ]

Monday, July 26, 2010

sepertimu....

seperti bulan yang bersama dengan mentari menerangi bumi
seperti langit tanpa tiang yang menaungi bumi
seperti gunung sebagai pasak yang mengokohkan bumi
seperti kau yang ada di seberang sana, jauh dariku
namun mengukuhkan aku dengan caramu
menopang langkahku dengan iringan langkahmu di sampingku

seperti akar yang menjadi nafas sebuah pohon
seperti fondasi yang menjadi ruh bagi sebuah rumah
seperti denyut jantung yang menjadi irama kehidupan
seperti kau yang memberiku alasan untuk hidup
jatuh-bangun, tawa-tangis ku
semua bermuara padamu

seperti musik yang mengiringi setiap lirik lagu
seperti desauan angin yang mengalun lembut membelai dedaunan
seperti merdunya gemericik air
seperti kau yang memperindah episode yang kulalui
dengan hentakan keras, sentuhan sayang yang selalu ada untukku
beruntungnya aku...
meski sering kali aku lalai akan hadirmu
meski tak jarang aku marah padamu
yang selalu kau terima dengan kelapanganmu

beruntungnya aku yang memilikiMU,,,Robbku...

Sunday, July 18, 2010

bersamamu saat hujan menyapa

ketika matahari kembali tertutup kelabunya awan

bersamamu aku melintasi rute yang sama

seperti yang selalu kita lalui minggu lalu, dan minggu-minggu yang lain

mungkin jauh perjalanan ini,

namun bibir tak pernah mengeluhkan sengatan mentari

debu yang menyertai langkah-langkah kaki,

atau seperti sekarang, saat hujan menyapa bumi kembali

karena aku bersamamu...

ribuan tetes air tak menyurutkan langkah menuju lingkaran cahaya itu

bahkan mengundang gelak tawa ketika baju yang kita kenakan basah kuyup

tergelak saat semua orang memandang kita, yang nekad menerjang hujan

toh semuanya terbayar tunai ketika kaki melangkah ke dalam rumah itu

saat senyum mereka menyambut kita yang terlambat datang,

saat kekhawatiran itu terlihat di wajah-wajah mereka yang melihat kita, yang seperti tercelup ke dalam air

kedinginan karna hujan seperti sirna,..

lingkaran itu memang bercahaya, menyinari hati-hati kita semua...

dan bersamamu selalu indah, saudari-saudariku....

dedicated to

kesebelasan anggota lingkaran cahaya

Friday, July 2, 2010

kecewa?

berbicara tentang satu hal ini,

tentu semua orang yang ku kenal pernah merasakannya

tua-muda-kecil-dewasa

sejak kanak2 kita semua belajar untuk menelan kekecewaan

mungkin karna kita tak dibelikan mainan baru yang sama seperti yang teman di samping rumah kita punyai

atau mungkin karena kita tak diperbolehkan untuk menonton acara kartun yang sangat kita sukai

ketika di sekolah,

kita kecewa dengan beberapa nilai di mata pelajaran

kecewa dengan perlakuan guru

atau bahkan kecewa dengan kelompok2 orang yang tak menerima kita

bahkan ketika kita lepas dari semua institusi formal yang "mengekang" kita,

kecewa tak lantas pergi dari setiap jengkal langkah2 kaki

bahkan kecewa seperti menjadi sarapan-makan siang-makan malam-bahkan cemilan yang harus kita telan.

kecewa seperti bayangan yang selalu menghantui kita, tak pernah mau pergi, bahkan mengikuti kemanapun kaki berlari

lalu kemana harus kita sampaikan semua hal ini?

apakah perlu mengoreksi diri kembali? meski sepertinya muhasabah tak pernah lepas dari malam2 menuju peraduan

apakah perlu menangis sesunggukan di pojok yang bebas dari cahaya? sepertinya hati terlalu lelah untuk menangis

namun kedua hal itu memang perlu, bahkan harus dilakukan

karna semua hal yang menimpa kita, pasti berawal dari hati-hati kita, qalbun.

apakah benar semua hal yang kita lakukan bebas lepas dari segala bentuk motivasi dunia?

sedang kita tau bahwa kecewa hanyalah  berasal dari keinginan dunia yang tidak mampu kita raih.

sedang kita tau bahwa kecewa tak akan datang jika hati polos tanpa coretan tinta duniawi

perlukah menangis?

sometimes, mata kita perlu dibasuh dengan air yang akan membersihkannya dari debu2 jalanan

bersamaan dengan itu, hati kita pun akan terlunakkan

mungkin sedikit, namun itu akan menolong diri menjadi lebih baik

well,,aku sedang merasa kecewa sore ini.

feeling so disappointed.

seperti tertampar sendiri oleh fakta yang ku dapatkan

kembali membuatku menoleh pada cermin sebesar tubuhku,

meneliti setiap inci dari semua motivasiku melakukan sesuatu.

ya, masih banyak lingkaran berwarna hitam yang mengotori semangatku

ya, aku malu pada cermin itu...

dan kini saatnya aku membasuh kembali nafs itu. tazkiyatun nafs yang sering kali hanya sekilas ku lakukan.

astaghfirulloh..... :(

Thursday, July 1, 2010

aku tak pernah mau

kau tau?

aku tak pernah mau hal ini terjadi [lagi] padaku

karna aku tau pada akhirnya aku yang akan terpuruk dan menyesali semua, bukan kau

kau tau?

pun aku tak pernah meminta semua ini dari siapapun, bahkan dari NYA

karna aku tau jika akulah yang kemudian akan menjadi korban dari semua ini

kau tau?

tak ada hal yang menyenangkan dari semua yang terjadi padaku saat ini, saat itu, atau mungkin di saat2 yang lain... ah...aku lupa kapan...

kau tau?

aku -dengan sangat- mempersilakan semua ini pergi,,jauuuhhh...untuk selamanya...

menghapus semua warna yang pernah tergores di kanvas yang ku punya

mengembalikan semua emosi yang terkuras karna hal sepele ini

ya, kau telah pergi

dan kupaksa pergi dari semua sudut nafas dan tiap jengkal memori dalam otakku

dan aku bahagia.

sisa dari 4 hari ini

tak ada yang ku sesali selain ketidakhadiranku pada beberapa jam dari keempat hari perjuangan ini

tak ada yang mampu membuatku banyak mencemooh diri selain ketidakberdayaanku terjebak di sebuah tempat yang lain, jauh dari pelataran gedung biru itu

tak ada yang bisa membuatku begitu bersyukur diberikan kesempatan untuk menghirup nafas selama 4 hari terakhir selain terik matahari dan terpaan hujan yang membasah-keringkan tubuh ini, sama dengan yang mereka rasakan

meski kini hidungku begitu aktif  "berproduksi"

meski kini angin semakin banyak terkumpul di tubuh ini

meski tanda kemerahan muncul di beberapa bagian tubuh

meski kaki seakan merajuk untuk dimanjakan

itu tak masalah.

karena semua itu terbayar tunai saat melihat wajah2 lelah itu tersenyum di senja yang basah

dedicated to: "pasukan semut merah"

Sunday, June 27, 2010

[coret2 ga penting] pilem india

bismillahirrohmaanirrohiim
jamannya aku SD, pilem india adalah acara nomor 1 yang menghiasi layar televisi di tiap rumah di desaku [dan desa2 lain kala itu]
hal ini dipelopori oleh pilem yang berjudul "kuch kuch hota hai"
[dulu] pilem ini keren banget.
pemainnya juga keren : shahrukh khan dan kajol devgan
tapi klo sekarang ditonton mah tokohnya jadi culun banget dan norak dandanannya hehe
bayangkan, dulu pilem ini berhasil menghipnotis anak2 sd-smp untuk berpenampilan seperti kajol, sang tokoh utama wanita
dan aku pun ikut terpengaruh.
tau kan bandana kain yang sering dipakai kajol waktu masih jadi tomboy?



aku PERNAH MEMAKAINYA.
AKU.
di junior high school [halah,,,es-em-pe juga. haiskul2 segala]
klo inget hal ini, aku ingin jadi burung onta yang menyembunyikan kepalanya ke tanah.
mungkin semua orang menganggap bahwa burung itu bodoh karena menyembunyikan kepalanya
padahal tubuhnya yang segede itu masih terlihat nyata di dunia
tapi kau merasa bahwa burung onta itu keren.hehe

pilem kedua yang mendongkrak kedudukan pilem india adalah
"kabhi kushi kabhi gham"
aku suka kedua pilem ini, karena tidak ada penjahat yang perlu dipenjara di alur ceritanya.
dan ga ada adegan berlebihan [kecuali baju di salah satu tokoh utama wanita dan adegan tari2an] di cerita ini seperti kebanyakan di sinetron indonesia.
pemerannya pun tetap sama shahrukh khan dan kajol devgan.
dulu aku [dan banyak orang, mungkin termasuk kalian] menginginkan mereka berdua menikah saja.
toh mereka sudah cocok [di mataku], yang satu cantik yang satu menarik [tolong catat: bukan ganteng, hanya menarik]
tapi alur kehidupan tak semudah yang ada ditangkap mataku,
kajol yang cantik ternyata menikah dengan ajay devgan yang menurutku ga pantes buat dia [plak plak....emang elu tuh siapa cus? berani2nya ngomong ga pantes. haha]
dan shakhrukh khan?? entah, aku lupa siapa nama istrinya. sayang, istrinya hindu. heuheu...

pilem india sekarang ku kira ga jauh beda sama sinetron indonesia
settingannya di tempat2 elit, rumah2 segede hotel, mobil warna-warni berbagai merek
dan tokohnya digambarkan sebagai orang yang kaya ga ketulungan atau orang miskin-melarat.
jatuh cinta. bertengkar. orang ketiga. orang tua tidak merestui. penyakit kronis-sebentar lagi mati. tampang tua tapi masih ngaku mahasiswa.baju seksi-warna tabrak lari.
apalagi ya?
ga layak juga sih aku mengkritik pilem dari negara lain sedangkan pilem [sinetron] dari negara sendiri juga ga ada [jarang] yang beres
tapi ini ku tulis karena baru saja [sekarang tanggal 26 juni pukul 22] aku menonton sekilas pilem india
yang perempuan pake baju warna ungu dengan celana warna ijo dengan laki-laki yang aku lupa warna bajunya apa
kombinasi warna yang menakjubkan.hehe
mereka lagi joged2 di tengah lapangan bola dengan satu kompi penari latar di belakang mereka.

pilem india tuh, jadi ga keren sekarang.
kecuali 3 idiots. pilem ini menakjubkan. it was awesome.

garis pembeda

garis pembeda itu tipis,,
hingga tak teraba keberadaannya
bahkan aku lupa jika ia ada di antara ini semua
aku alpa akan keeksistensiannya, hingga aku lalai akan banyak hal yang harusnya ku waspadai

dan kini, ketika semua hal masih belum terlambat
ketika kaki ini masih belum melangkah terlalu jauh dari garis
aku menjatuhkan diri ke belakang
memaksa tubuhku menghantam bumi dan mencium tanah,
tak apa meski aku sakit dengan apa yang ku lakukan
asal aku tak menjadi yang tersakiti di akhir kisah ini.

garis pembeda itu tipis,
namun kini mataku akan memicing semaksimal yang ia bisa
mengawasi keberadaannya.

Thursday, June 24, 2010

menjadi manusia bahagia

[terinspirasi dari blog sebelah]

aku adalah orang yang sederhana, baik dalam cara berfikir ataupun dalam hal memandang sesuatu.
banyak hal kecil yang bisa membuatku sangat bahagia, paling tidak tersenyum.


dari:
meongan kucing [hewan lucu dan imut]
komik [yang penuh dengan gambar]
gelak tawa anak2 [cerianya mereka]
bayi yang digendong ayah atau ibunya [bayi memang makhluk mini terkiyut]
banasie dan tachan [boneka yang dipergilirkan untuk menemaniku tidur]
banasie: boneka pisang yang bahkan berperan menjadi bantal cadangan
tachan: boneka lebah yang sempat dikira beruang oleh seseorang yang melihat [poto]nya.
saos sambal [yang menambah citarasa dari mie ayam atau mie2 yang lain]
pisang goreng [makanan favorit semasa SD-SMA, dan masih berada di anak tangga yang tinggi dalam tangga makanan favoritku sampai sekarang]
baju daster yang paling keren [baca: butut] dan celana batik kebanggaan [yang sudah berumur lebih dari 5 tahun]
sinar matahari [yang membuatku hangat]
birunya langit [yang membuatku kagum]
gerimis atau pun hujan [yang sangat aku sukai]
udara dingin [yang sangat mudah membuatku jatuh tertidur]


selimut tebal warna cokelat di kamarku [yang membuatku merasa hangat dalam dinginnya udara]

dan bagian favoritku: jutaan bintang yang bersinar di malam hari [yang selalu membuat suasana hatiku menjadi jauh lebih baik].

untuk menjadi bahagia hampir tak perlu mengeluarkan uang. gratis.
bahagia itu mudah.
tinggal memutar sudut pandang kita dalam melihat sesuatu.
semuanya indah, semuanya membahagiakan.


Wednesday, June 23, 2010

tengadahkan wajahmu

sesekali tengadahkanlah wajahmu ke langit

agar kau tau keindahan lukisan yang IA hamparkan dalam gelap terangnya kanvas itu

agar kau tau seberapa kecil nyata dirimu di hadapanNYA

betapa banyak yang kau lalaikan dalam luasnya lensa terbaik yang kau punya

sesekali tengadahkan wajahmu ke langit

agar kau tau seberapa luas yang pernah kau lihat

seberapa jauh kau dapat meraih semua yang ada di hadapanmu dengan segala keangkuhan yang hina

seberapa tinggi kau dapat melompat dengan kepercayaan diri yang kau punya

sesekali dongakkan wajahmu ke sana...

ke kanvas nan indah itu....

agar kau tau bahwa IA mencintaimu lebih dari siapapun

[puisi]

aku tak bisa mengukur hatimu,,
tak sanggup lagi menyelaminya
seperti berenang di pusaran air


lelah...

tapi kau memberiku sesuatu yang indah, yang ambigu
yang membuatku merajut tanya tiap waktu
huh...lagi-lagi tentangmu..


ku beranikan diri untuk menebak hatimu
menganalisa apa warnaku di hatimu
lagi-lagi ragu jawabnya


meski kau masih seperti dulu
biar kupendam dalam tanyaku
cukup kata perkata ini ungkapannya.


namun, sudikah kau berdoa untukku?
untuk kepergianmu, bayang-bayangmu,,

Monday, June 21, 2010

aku dan jalan ini

[coret2 di awal perjalanan ini]

pertama kali aku menapakkan kaki di jalan panjang ini,
aku hanya mengikuti arus fikiran dan ghiroh yang kubawa dari kampung halaman.
tentu itu bukan dari aku sendiri namun juga karena peran dari banyak figur di senior high school.


banyak hal baru yang kudapatkan di dalam lingkungan bernaungkan bendera dakwah.
namun seiring langkah yang semakin jauh melangkah ada banyak hal yang tak kumengerti,
sebenarnya apa yang sedang dituju, goalnya apa.
masih buram dalam fikirku yang masih naif kala itu.
semakin banyak yang kutau, semakin banyak pula yang tak ku ketahui.
kecewa pada diri sendiri itu adalah hal pasti yang kurasakan.
kenapa aku tak mengerti?
sedang mereka tau dengan begitu baik.


sekarang, aku pun masih belum tau dengan begitu fasih bagaimana seharusnya aku di sini.
namun yang ku fahami adalah semua hal membutuhkan proses.
bahkan untuk mengerti sebuah hal yang sudah sekian lama aku bersamanya.
apalagi dakwah adalah dinamis.
seperti bola yg selalu berputar.
yang bisa dilakukan hanya ikut berputar bersamanya, seperti sabda Rasululloh.


ya Rosul,
aku hanya seorang muslim yang selalu ingin menjadi tegar dalam jalan dakwahmu yang panjang.
ya, aku bahkan tak hafal bagaimana shirohmu yang begitu agung tergurat di lembaran mushaf al qur'an dan hadits
namun mata dan akal ini masih belum bosan untuk merangkai kisah-kisahmu itu,
bersusah-susah mengukirnya di tebing memori yang bebal mengingat.


maaf ya Rasul jika mungkin menurutmu cintaku padamu masih sekedar ucap..
sungguh, aku hanya ingin bertemu denganmu dan Zat Mahaagung yang menciptakanmu.
ya, hanya itu yang aku inginkan.
tak ada yang lain.


:))

Sunday, June 20, 2010

naruto : konsep tarbiyah

pasti ada yang bertanya2 kenapa pada tulisan kali ini aku mengait2kan naruto dengan tarbiyah.
iya, naruto yang itu,,, yang ada kazekage gaaranya.. ^^
sebenarnya hal ini pun baru aku sadari ketika aku dan teman2 satu lingkaranku
sedang riyadhoh jama'i di gymnasium [kemana aja kamu ??]


di komik ini ada sebuah keunikan yang diperkenalkan oleh sang penulis kepada para pembacanya sejak awal edisi.
ada yang tau?


yap, yap, yap
di komik ini setiap calon ninja digabungkan tiga-tiga dan dibimbing oleh satu ninja senior.
contoh paling populer adalah
kelompok 7 yang beranggotakan naruto uzumaki, uchiha sasuke, sakura


tiga orang calon ninja ini sangat bisa dianalogikan dengan mutarobbi kita,
dan ninja senior tersebut adalah murobbinya (ga maksa kan ya?)
mereka kemana2 bersama, menjalankan misi bersama, dan dibina-dilatih-dikader oleh "murobbi" mereka.
tumbuh bersama, menjadi lebih besar dalam kemampuan bahkan kedewasaan.
ketika sudah matang nanti, masing2 dari mereka akan membina 3 calon ninja berikutnya.
dan 3 calon ninja ini pun ketika sudah "besar" nanti akan membina 3 orang lainnya.
begitu seterusnya hingga kelompok2 ini semakin besar dan semakin besar.


seperti konsep tarbiyah kita, bukan?
yang tadinya mutarobbi suatu saat nanti akan menjadi murobbi yang akan melahirkan murobbi2 berikutnya.


***sedikit keluh kesah tentang komik yang ingin ku sampaikan di tulisan ini :
aku suka komik,suka banget, terutama yang temanya komedi, pembunuhan, detektif [misalnya monster], psiko, penganiayaan
pokoknya yang di setiap lembarnya itu ada darah berceceran
karena menurutku hal itu sangat keren dan membuat jantungku berdesir lebih cepat [hihi ketawa psiko]
namun sayangnya ada banyak orang yang menganggap bahwa komik itu adalah sesuatu yang [selalu] negatif.
padahal komik itu banyak macemnya, dari yang isinya lawakan, cinta2an, horor, olahraga, detektif, kedokteran, sampai konten dewasa
[sebenernya aku kurang setuju dengan istilah dewasa]
dan aku kurang suka dengan tema cinta2an (serial cantik gitu) karena menurutku hal itu sudah sangat basi-ga mutu-danlainlain.
ketika membaca komik, aku sangat pemilih
misalnya
- naruto uzumaki [ninja. 5 stars]
- gash bell [tentang pertarungan anak iblis. berkali-kali sukses membuatku menangis. 5 stars]
- monster [tentang detektif-pembunuhan. membuatku ketakutan-penasaran. 5 stars]
- prince of tennis [tentang tennis. 4 stars]
- we'll [tentang basket. 4 stars]
- piano hutan [tentang piano. keren-tapi aku sampai lupa ceritanya hehe. 4 stars]
- wildlife [tentang dokter hewan-lucu. 4 stars]
- death notice [tentang pemberitahuan kematian. 4 stars]
- death note [tentang kematian-sinigami. 4 stars]
- team medical dragon [tentang dokter bedah. 4 stars]
- life [tentang psikopat-sadis. 4 stars]
- detective conan [tentang detektif. 3 stars]
jadi menurutku kalo ada yang langsung memicingkan mata ketika aku bilang aku suka komik
ada 2 kemungkinan
1. dia emang gatau kategori komik [dan level2nya]
2. dia terlalu cepat mengambil kesimpulan.
dan aku kurang suka dengan orang seperti itu.

Thursday, June 17, 2010

ujian terberat

ujian terberat setelah mau adalah kesungguhan
ujian terberat setelah bisa adalah kesungguhan
bisa itu bagus
tapi jika kebisaan tidak kita lakukan dengan kesungguhan, akan menghasilkan pekerjaan yang tidak paripurna


kita bisa membaca al qur'an
tapi apakah kita telah sungguh2 membacanya dengan benar?
apakah kita telah memperbaiki tajwid yang merupakan kunci dari membaca al qur'an?
manusia, yang cepat puas akan


ujian terberat setelah mampu adalah kesungguhan
mampu adalah soal kapasitas
tapi kesungguhan adalah bagaimana menggunakan kapasitas itu untuk hasil maksimal yang diharapkan


banyak dari kita yang memiliki kemampuan untuk melakukan sesuatu hal
namun itu tidak selalu berbanding lurus dengan hasil yang diperoleh.
kita semua mampu menulis, namun kita jarang mengasah kemampuan tersebut
sehingga mampu itu hanya berakhir pada tulisan2 sampah. tidak berarti.
sedangkan kita adalah da'i yang dari sanalah kita semua berawal sebelum menjadi yang lain.
dengan tulisan, kita tidak perlu terlalu banyak berbicara.
karena kita menulis sekali
namun bisa saja tulisan itu dibaca oleh sekian banyak orang, sekian kali, di sekian wilayah.
apapun bisa terjadi dengan-oleh-karena tulisan kita.
tak ada yang tau, kan? [ayo menulis...!!!]


ujian terberat setelah otoritas adalah kesungguhan
otoritas memberi kita pembenar di mata hukum
legalitas di mata konsensus
tetapi kesungguhan adalah bagaimana otoritas itu digunakan dengan benar, maksimal, dan tepat.
masih ingat dengan dana aspirasi DPR?
sedikit dari banyak contoh betapa banyaknya anggota legislatif yang tidak sungguh2 dalam menjalankan apa yang menjadi amanah mereka.
sedangkan mereka memiliki otoritas tinggi di mata pemerintahan.
ironis.


kesungguhan menunjukkan bagaimana kualitas seseorang.

sumber: tarbawi, otak

aku : B blood type

aku menikmati banyak hal dalam hidup, bahkan hal kecil seperti tipe darahku.


bergolongan darah B berarti aku memiliki antigen B pada permukaan sel darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnya (kata wikipedia. aku lupa pelajaran SMA tentang hal ini)

menurut web yang mengupas tentang golongan darah, aku

  1. cenderung penasaran dan tertarik terhadap segalanya. (benar)

  2. Mereka juga cenderung mempunyai terlalu banyak kegemaran dan hobby. Kalau sedang suka dengan sesuatu biasanya mereka menggebu-gebu namun cepat juga bosan.  (ini benar)

  3. Tapi biasanya mereka bisa memilih mana yang lebih penting dari sekian banyak hal yang di kerjakannya. (baiklah, ini juga benar)

  4. Mereka cenderung ingin menjadi nomor satu dalam berbagai hal ketimbang hanya dianggap rata-rata. Dan biasanya mereka cenderung melalaikan sesuatu jika terfokus dengan kesibukan yang lain. Dengan kata lain, mereka tidak bisa mengerjakan sesuatu secara berbarengan. (jere sopo? ini salah deh...)

  5. Mereka dari luar terlihat cemerlang, riang, bersemangat dan antusias. Namun sebenarnya hal itu semua sama sekali berbeda dengan yang ada didalam diri mereka.(benar sekali)

  6. Mereka bisa dikatakan sebagai orang yang tidak ingin bergaul dengan banyak orang.(sepertinya benar tapi salah dibeberapa arti)


tapi menurutku, sesuatu yang riil dalm sifatku adalah

- abu na'um (tukang tidur)

-high risk  tersesat,

hal ini karena aku memiliki masalah dalam hal ingatan apalgi yang berkaitan dengan ruangan. sering kali aku lupa jalan pulang jika berada di suatu daerah yang baru.


-easy going

santai n slow aja.


enjoy every second in my life


kata Ponijan Liaw

"Orang dengan golongan darah B merupakan orang yang paling praktis di antara semua golongan darah yang ada."

aku setuju dengan bapak ponijan (liaw). terima kasih ya pak..





sebagai catatan, aku tau golongan darahku tepat ketika aku pertama kali mencoba DONOR DARAH yang  sukses membuatku pucat dan berkeringat dingin.

Wednesday, June 16, 2010

[review buku] negeri 5 menara

**setelah dengan bodohnya menghilangkan review yang ku ketik dengan susah payah**

buku ini telah kuselesaikan persis 1 jam 30 menit yang lalu.
setelah berjbaku dengan novel ini selama dua hari.
di atas kasur tersayang di sebuah kamar di bilangan babakan tengah, dramaga-bogor.
ya, novel ini ku dedikasikan untuk menemani istirahatku di malam hari (sampai larut) dan pagi hari setelah aktivitas ruhiyah.
banyak kisah yang membuatku menitikkan air mata yang akhirnya membentuk lingkaran-lingkaran kecil (dan akhirnya membesar) di atas bantal yang kugunakan sebagai penyangga leher dan kepala.


tentang
seorang ibu yang menginginkan anaknya ber-amar ma'ruf nahi munkar, memperbaiki kualitas para da'i.
seorang ayah yang rela datang dari padang hanya untuk memastikan anaknya tetap bertahan disana dan menyelesaikan ujian akhir di sana.
keikhlasan yang dilakukan dengan penuh keteguhan oleh seorang baso dari gowa.
keikhlasan mewakafkan diri kepada pondok pesantren dari para ustadz dan kyai.
keajaiban "man jadda wajadda".


percaya atau tidak
buku ini melemparkanku pada keinginan masa laluku yang selalu terobsesi masuk ke pondok pesantren.
menjadi salah seorang dari ribuan pelajar yang ingin mengecap lebih banyak ilmu Illahi.menjadi hafidzoh Al Qur'an, memahami ribuan hadits.


tapi nyatanya aku sekarang terdampar di sebuah daerah kecil yang panas di bogor.
mengecap banyak ilmu tentang gizi-gizi-gizi yang terkadang membuatku ingin muntah.


dan sekarang pun aku belajar merekonstruksi fondasi keikhlasan itu.
thanks to negeri 5 menara.

Sunday, June 13, 2010

pernah ingin jadi orang lain?

dulu aku sering memiliki keinginan itu
sangat ingin menjadi orang lain.
tidak mau terbelenggu di dalam identitas  diri sebagai seorang susilowati yang lahir pada tanggal 16 mei 1989

setelah lebih dari belasan tahun aku lalui dengan identitas itu,
aku tumbuh menjadi orang yang lebih bijak, tentu tak sebijaksana seperti orang2 yang ada di pikiran kalian,
aku lebih bijaksana di mataku,
di mata yang tiap detik mengawasi kehidupanku selama 21 tahun 25 hari sekian jam.

setiap moment yang dipenuhi dengan tawa-tangis membuatku besar.
sedikit memang,,,tapi hal itu sangat berarti untuk membangun tangga menuju titik dimana aku berada sekarang.
dan tentu di umur ke 21 ini aku pun bukan tak pernah terpuruk dan terguling ke anak tangga sebelumnya
namun itu hanya berarti bahwa aku belajar, dan terus belajar untuk bersyukur menjadi aku.
karena aku pun belum tentu kuat untuk menanggung beban hidup jika aku menjadi orang lain.

tak peduli seberapa beruntungnya seseorang di mataku,
betapa wah-nya menjadi si anu
betapa kerennya menjadi si itu
aku tetap bangga menjadi aku.
susilowati.

give thanks to Alloh...

Wednesday, June 9, 2010

achievement and grow up

setiap orang ingin menjadi pribadi luar biasa
setidaknya untuk orang terdekat bagi mereka
sedangkan luar biasa sering kali diidentikkan dengan deretan prestasi (achievement) yang dicapai

prestasi itu sendiri sudah begitu sempit maknanya
manusia sudah terjebak pada definisi prestasi yang dibuat oleh masyarakat
identik dengan piagam penghargaan, sertifikasi, atau pengakuan dari institusi tertentu

tidak ada yang mencatat betapa banyak prestasi yang sebenarnya telah kita torehkan
-banyaknya kosa kata yang kita hafal
-berapa banyak gerak fisik yang telah kita lakukan
-berapa banyak silaturahmi yang telah kita jalin
-berapa banyak permasalahan hidup dengan berbagai spektrumnya yang berhasil kita selesaikan
bahkan
-berapa banyak tulisan yang telah kita simpan dalam blog-blog kita yang merekam semua hal yang kita anggap penting dan berharga
-berapa banyak senyum yang telah kita tebarkan pada setiap wajah yang kita temui
-berapa banyak salam sapa yang telah kita sampaikan kepada setiap telinga yang kita jumpai

kita bahkan lupa akan semua hal itu
kita sering kali terpaku pada prestasi-prestasi yang bersifat konkrit
sedang prestasi abstrak yang kita lupakan tadi telah lebih banyak membantu kita tumbuh, grow up
bertumbuh sebagai manusia yang baru, semakin baik, semakin bijak

tidak perlu terlalu pusing untuk mendapatkan prestasi konkrit itu
karena tidak semua orang mendapatkan kesempatan yang sama untuk menorehkan prestasi-prestasi seperti itu
sebagaimana tidak logis jika semua orang memiliki jenis pekerjaan yang sama
kesempatan yang berlainan ini semestinya tidak menghalangi proses kita bertumbuh
karena dalam kondisi apapun orang selalu memiliki kesempatan untuk bertumbuh.
semua hal ini berbicara mengenai kemauan, bukan kesempatan.
kemauan akan menciptakan jalan untuk terus bertumbuh, entah dengan cara apa dan seperti apa bentuknya

sumber: tarbawi 17 juni 2010, otak

penyebab ketidaknikmatan dalam membaca Al Qur'an

ulama adalah orang-orang yang tidak pernah bosan dengan lembaran Al Qur'an
mereka senantiasa mengisi hari dengan tilawah, berkhalwat dengan Robbnya.
kenikmatan dalam membaca Al Qur'an telah mereka rasakan sehingga tilawah tidak menjadi beban bagi mereka
kemudian, banyak dari kita yang masih belum mengecap nikmat dari tilawatil Qur'an


sedikit p elajaran yang saya dapatkan dari seorang Ustadz yang saya kagumi

beberapa penyebab kita tidak merasakan nikmat ketika membaca Al Qur'an
1. secara dzohir
kurang/tidak bisanya bahasa arab
lembaran-lembaran Al Qur'an tersusun atas bahasa arab,
jika kita tak mengerti bahasa arab, bagaimana kita bisa mengerti apa yang sedang kita baca?
memang,kita terbantu dengan adanya terjemahan yang telah dibuat oleh para ulama kita
namun kita tau arti tersebut ketika kita membaca terjemahannya, bukan saat kita membaca Al Qur'an

bukankah kenikmatan itu akan lebih terasa saat kita benar-benar mengerti apa yang sedang kita baca?
seperti kenikmatan yang kita rasakan ketika bersenandung riang dengan lagu-lagu buatan manusia
kita menikmatinya, karena kita paham arti yang terkandung dalam lagu yang kita nyanyikan
2. secara ruhiyah
kondisi ruhiyah yang bermasalah, ketidaknyamanan ketika berinteraksi dengan ikhwah
atau perangkat-perangkat tarbiyah. hal itu kemungkinan besar berkorelasi positif dengan dosa-dosa yang telah kita perbuat
oleh karena itu, hal pertama yang dapat kita lakukan adalah ber-istighfar kepada Alloh,    memohon ampun atas dosa2 kita.
kemudian memohon agar Alloh membantu kita untuk membaca Al Qur'an dengan khusyu' sehingga mampu mengecap kenikmatan yang telah dirasakan oleh ulama-ulama kita.



Cinta al qur'an....

cinta hujan



air membuatku terpesona,

dengan kejernihan warnanya

dengan kesegaran yang ia bawa bersama dengan gemercik suara

hujan

yang memaksa ribuan ton air turun dengan begitu anggun dari awan-awan hitam

membawa harum aroma tanah

menghipnotis setiap indera

merefresh setiap pertemuan syaraf dalam tubuh

nyaman…

hujan

dengan nyanyian petir yang menari bersama kilatan cahaya

disatukan dengan deru angin yang menggetarkan setiap dahan

bentuk ketawazunan ciptaanNYA

hujan di mataku

seperti pesona keindahan pelangi yang membentang di antara langit dan bumi

Monday, June 7, 2010

Alloh yang memilihkannya untukku

hidup adalah sekumpulan pilihan

dan bagaimana pribadi seseorang dapat dilihat dari pilihan-pilihannya

ntah itu sifat, latar belakang pendidikan, tarbiyah, dan lain-lain.

aku,

termasuk ke dalam golongan orang yang berfikir dalam diam untuk menentukan pilihan.

banyak pertimbangan namun aku tak menampakkannya

tentu untuk pilihan yang sangat mempengaruhi perjalanan hidup, gesekan dengan amanah baik dalam hal akademik maupun organisasi formal-nonformal.

dan banyak moment dimana dilema adalah sesuatu yang membuat aku sedikit depresi.

mengobrak-abrik tingkat emosi

dan berhasil mengaktifkan tombol nonaktif pada aktivitasku

namun, sungguh di saat seperti itu,

aku merasakan tanganNYA berada di sampingku,

memilihkanku jalan terbaik bagi ketawazunan aktivitas dunia-akhirat

meski aku seringkali egois,

namun tanganNYA lah yang dengna begitu halus meluruskanku kembali ke koridor yang diridhoiNYA

DIA memilihkan aku yang terbaik

oleh karena itu, aku tak akan ragu lagi atas kepasrahanku kepadaNYA

akan semua hal dalam hidupku

rizki, jodoh, kematian,

semua ku pasrahkan kepadaNYA

segala puji bagiMU ya Robb...

Sunday, June 6, 2010

save the children



manusia mini bernama anak2 selalu menarik perhatian.
senyum
tawa
cemberut
sedih
tangis
merajuk
marah
berlarian
bahkan saat mereka sedang tidur menjadi sesuatu yang mempesona.

namun banyak manusia dewasa yang tak mengerti bagaimana pentingnya seorang anak bagi kelanjutan peradaban manusia.
buktinya
terlalu banyak berita setiap harinya yang kita dengar yang membahas perilaku kekerasan terhadap anak2 mereka sendiri,
padahal, anak adalah sebuah karunia yang bagi segolongan orang sangat mahal harganya.
kekerasan secara fisik bisa sembuh beberapa hari, beberapa bulan, atau beberapa tahun kemudian
namun kekerasan secara psikis yang selalu beriringan dengannya akan tersimpan di dalam memori bawah sadarnya,
tak perlu jauh2 mencontohkan perilaku kekerasan,
hal kecil saja:
seorang ibu atau ayah melotot ke anaknya
itu adalah kekerasan yang tak terlihat.

well, karena itu menjadi orang tua adalah hal yang tidak mudah
karena membutuhkan kesabaran dengan tingkat yang tidak terkirakan.
membutuhkan kreativitas yang tinggi untuk memberikan pengertian akan kesalahan anaknya tanpa menyakiti perasaan mereka.
menjadi orang tua adalah pekerjaan besar, sehingga membutuhkan hati2 yang besar pula.
menjadi orang tua (yang baik) adalah cara untuk menjadikan anak2 penerus perjuangan kita di masa yang akan datang.

save the children
to save our nation
to save our struggle
to save da'wah

NB:

terima kasih kepada kak hermawan wicaksono untuk fotonya yang keren

Friday, June 4, 2010

3 juni 2010: moment ketika aku berjalan sendiri

kamis, bertepatan dengan hari pertama penyebaran kuesioner, datang taklimat yang mengharuskan aku pergi ke monas, untuk membuktikan bahwa aku masih peduli akan Palestina dengan segala polemiknya.

tentu aku harus memilih, dengan begitu banyak pertimbangan, ketidakenakhatian, akhirnya aku berjalan ke monas, sendiri.
ke stasiun sendiri
beli tiket sendiri
nyari kereta sendiri
menyusuri gerbong kereta sendiri
mencari bangku yang masih kosong sendiri
celingukan sendiri
bengong pun sendiri
melihat ke luar jendela untuk memastikan stasiun2 yang ku lewati sendiri
terkantuk2 karena kelamaan sendiri
bangun kembali karna khawatir terlewat stasiunnya, maklum aku sendiri

keluar dari kereta api aku tersenyum karena rombongan orang dengan berbagai macam atribut dari partai itu berjalan menuju tempat yang sama dengan ku
setidaknya aku tidak sendiri di jalan ini
tentu, aku tidak kenal mereka,
yang aku tau, mereka dan aku sama dalam hal kepedulian kami tentang Palestina
mencintainya sama dengan mencintai negara sendiri
karna itulah aku merasa tidak sendiri ketika bersama mereka,

sendiri.....
aku suka sendiri saat karakter melankolis sedang mendominasi,
saat aku menjadi sangat sensitif dengan apapun yang terjadi di sekitarku.

aku suka sendiri...
saat langit menampakkan biru cintaNYA
saat bintang bersinar tanpa suramnya awan
saat mentari bersinar di pagi hari
atau saat bola merah itu kembali ke peraduan

Wednesday, June 2, 2010

long march 31 Mei 2010: Palestine, we care

kemarin,.... 31 Mei 2010

sejumlah massa yang tergabung dalam Lembaga Dakwah Kampus se-Jabodetabek berkumpul di bundaran HI

menunjukkan kepedulian mereka kepada saudara seiman di Palestina.

kami, dari rombongan IPB sampai pukul 12 lewat sekian menit, langsung bergabung ke dalam barisan setelah berjubelan di musholla kecil untuk menunaikan Sholat.

kami, dengan berbagai background pendidikan, tergabung di sana...

dari SMP, SMA, dan tentu kami, para mahasiswa yang peduli akan isu kemanusiaan terbesar di dunia saat ini.

aku takjub dengan gelora semangat dari adik2 SMP dan SMA, berpanas2an dengan tubuh sekecil itu.

bahkan mungkin orang tuanya tidak tau anaknya sedang bergabung di HI untuk meneriakkan kecintaan mereka kepada Palestina.

aku, acungkan jempolku untuk mereka,

dan semoga mereka akan menjadi pemegang estafet perjuangan yang telah dan sedang kami pegang sekarang.

sedikit moment lucu di tengah barisan itu:

aku tiba2 jadi border akhwat :D

sebenarnya aku gamau jadi border, karena tarik2an **pengalaman beberapa kali jadi border** tapi karena bordernya putus,,,ya udah...aku merelakan diri jadi border.

melupakan telapak tangna yang sedang terluka karena alergi deterjen yang tak kunjung mau sembuh.

but, border itu keren kok.

hehe

Monday, May 31, 2010

SDM-X : "jarak" di antara kami



foto ini ku dapat dari blog sebelah (sebelah mana?)

mengingatkanku pada adegan perpisahan dengan anis zamaluddien, sahabat kami, yang pergi ke Thailand.

lihat foto itu...

kami membentuk formasi 2-3-2, dengan jarak tertentu di kanan dan kiri

jarak di antara kami bukan berarti kami tak menyatu,

bahkan kami bersama, satu langkah dalam perjuangan di koridor Al Hurriyyah

jarak di antara kami, hanya berarti kami menghargai satu sama lain,

menghargai batas-batas syar'i yang ada di antara kami.

namun hal itu, tak akan mampu membatasi apa yang kami sebut sebagai tim SDM-X.

dedicated to SDM-X AH

palestina : apa dayaku selain doa ya Robb?



di tengah kebiadaban Israel yang tak pernah bosan menggempur bantuan untuk Palestina

di tengah kekisruhan berita tentang Israel yang membombardir Kapal Bantuan untuk warga Jalur Gaza

di antara update-an berita tentang korban yang (insyaAlloh) syahid di tengah perjalanan menuju bumi para Anbiyaa

dimana peranku ya Robb?

selama ini hanya mampu mengangkat kedua tangan kepadaMu,

berdo'a untuk mereka, saudara seiman yang menderita untuk mempertahankan tanah suci kaum muslimin

hingga kini hanya mampu memberikan sedikit infak untuk mereka, itu pun hanya ketika ada moment munashoroh.

hingga kini hanya bisa berdo'a,,

begitu lemahnya kah aku ya Robb?


yang hanya bisa berdoa dan menangis saat mendengar korban yang semakin bertambah.