Wednesday, December 22, 2010

egois

kenapa aku melakukannya jika tak sanggup menanggung resiko?
kenapa aku melibatkan orang lain jika aku tak mampu ikut memikul apa yang ada di pundaknya?
kenapa aku seenaknya berkata "ya" sedang aku tak pernah tau apa yang akan ku lakukan ketika ada "tidak" yang mengikutinya?
kenapa aku egois?

***

sifat ke-aku-an terkadang begitu mendominasi diri,
hingga lensa hati tak mampu mengendalikan tingkah laku
egois...

kapan sifat itu pergi?
seperti hati para sahabat yang terselimuti oleh itsar yang mulia...
kapan?
8->

pict taken here

Tuesday, December 21, 2010

keistimewaan mujahid[ah]

dari miqdam bin ma'dikarib, rasulullah saw bersabda
"seorang syahid di sisi Alloh swt mendapatkan enam keistimewaan:
Alloh mengampuni dosanya sejak awal perjalanan jihadnya,
diperlihatkan tempat tinggalnya di surga
dipelihara dari siksa neraka, diberi rasa aman dari guncangan terbesar [kiamat],
diletakkan di atas kepalanya sebuah mahkota mutu manikam
di sana ia lebih baik dari dunia seisinya
dinikahkan dengna 72 bidadari
dan dapat memberikan syafaat kepada 70 anggota keluarganya"
HR Tirmidzi dan Ibnu majah

pict taken here

sediakan selalu ruang untuk dibenci

[judul nyomot dari majalah tarbawi, tapi isinya murni pemikiran sendiri ^^v]

setiap manusia itu unik, memang dirinya unik dan respon terhadap orang2 unik itu pun unik.
ada yang sepertinya menyebalkan di hadapan orang lain, tapi di mata yang lain sangat menyenangkan.
ada yang terlalu baik, namun di mata beberapa orang terlihat sangat annoying.

itulah [sedikit] gambaran manusia yang tersurat pada Q.S. al hujurat 13.
oleh karena itu, sediakan selalu ruang untuk dibenci.
karena kita tak akan pernah mampu membuat semua orang menyukai kita apa adanya.
karena kita tak pernah bisa menjadi seperti yang semua orang inginkan.
bahkan nabi muhammad, sosok paling mulia di antara seluruh umat manusia, dibenci oleh sekelompok orang.
bagaimana dengan kita?sediakan selalu ruang untuk dibenci

Thursday, December 16, 2010

tentang kau

betapapun aku berlari jauh darimu,
aku akan kembali tersuruk ke arahmu

seribu luka berdarah karenamu
pun dengan ribuan tetes air yang berkejaran membasahi kedua sisi wajahku
aku tak peduli...
karena riak suara yang memerciki gendang telinga
menutup semua luka yang menganga


“If you love me, let me know. If not, gently let me go.”
-Unknown-
:) :p